Penuhi Hak Bersyarat Narapidana, Bapas Pangkalpinang Rutin Laksanakan Sidang TPP

    Penuhi Hak Bersyarat Narapidana, Bapas Pangkalpinang Rutin Laksanakan Sidang TPP
    Pelaksanaan sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) di Bapas Kelas I Pangkalpinang (1/10)

    PANGKALPINANG - Selasa (1/10/2024) Balai Pemasyarakatan (bapas) Kelas I Pangkalpinang menyelenggarakan sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP). 

    Sidang TPP rutin dilaksanakan setiap Selasa dan Jumat oleh ketua, sekretaris dan anggota TPP serta seluruh Pembimbing Kemasyarakatan (PK) dan Asisten Pembimbing Kemasyarakatan (APK) di Aula Bapas Kelas I Pangkalpinang.

    Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-38.OT.0202 Tahun 2020, sidang TPP bertujuan untuk menetapkan bentuk pembinaan yang tepat dan sebagai media untuk mengevaluasi pelaksanaan pembinaan sampai dengan terlaksananya kegiatan pembimbingan pada surat reintegrasi sosial.

    Sekretaris TPP Bapas Pangkalpinang, Bayu Rizky mengatakan Pada agenda sidang TPP Bapas Pangkalpinang kali ini telah menyetujui 31 usulan penelitian kemasyarakatan (litmas) yang terdiri dari 12 Litmas usulan Pembebasan Bersyarat dan 19 Litmas untuk cuti bersyarat (CB) narapidana.

    “Seluruh rekomendasi hasil litmas yang diajukan di dalam sidang haruslah menenuhi berbagai syarat administratif dan substantif. Kemudian, usulan litmas akan dibahas bersama untuk dapat memberikan rekomendasi litmas yang telah sesuai dengan keadaan Riil narapidana yang dihimpun berdasarkan data Litmas yang memuat keterangan Warga binaan /Narapidana, Petugas Lapas, Korban, Penjamin dan Pihak Masyarakat setempat, ” Ujar Bayu.

    "Saya harap sidang TPP tetap berlangsung tertib dan  dengan kelengkapan berkas yang disyaratkan untuk memberikan kesepakatan musyawarah terbaik bagi demi tercapainya Pemenuhan Hak Integrasi dan Program bimbingan yang mumpuni bagi klien pemasyarakatan, ", Sambungnya. (Fadil*red)

    , " Sambungnya.

    kemenkumham pemasyarakatan bapas pangkalpinang kanwil kemenkumham babel
    F. Firsta

    F. Firsta

    Artikel Sebelumnya

    Bapas Pangkalpinang Ikuti Pemguatan Manajemen...

    Artikel Berikutnya

    Capaian Kerja Bapas Pangkalpinang, Hingga...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Diskusi Panel di Rapimnas Kupas Potensi Sabut Kelapa untuk Solusi Longsor dan Pemberdayaan Ekonomi  
    Susi Andrianis, Pemilik Putratama Group, Dilantik sebagai Wakil Ketua KADIN, Siap Pimpin Transformasi Pertanian Indonesia

    Ikuti Kami